Brasil Mengatur Penggunaan Smartphone di Sekolah Dasar dan Menengah

Pada Senin (13/1/2025), Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, menandatangani undang-undang yang membatasi penggunaan smartphone di sekolah, sejalan dengan tren global yang serupa.

Kebijakan ini akan mulai berlaku untuk siswa di sekolah dasar dan menengah di seluruh Brasil pada bulan Februari.

Undang-undang tersebut menetapkan aturan yang mengizinkan siswa menggunakan perangkat hanya dalam situasi darurat, untuk tujuan pendidikan, atau bagi mereka yang memiliki disabilitas yang membutuhkannya.

Menteri Pendidikan, Camilo Santana, menyatakan bahwa anak-anak mulai memiliki akses internet pada usia yang sangat muda, membuat orang tua kesulitan untuk memantau aktivitas online mereka.

Ia percaya bahwa pembatasan penggunaan ponsel di sekolah akan membawa manfaat. “Kami ingin perangkat ini, seperti di banyak negara lain, digunakan di kelas hanya untuk tujuan pengajaran dan dengan bimbingan guru,” ungkap Santana, seperti dilaporkan oleh AP pada Selasa (14/1).

Banyak orang tua dan siswa juga mendukung kebijakan ini. Survei yang dirilis oleh lembaga Brasil, Datafolha, pada bulan Oktober menunjukkan bahwa hampir dua pertiga responden setuju dengan larangan penggunaan smartphone oleh anak-anak dan remaja di sekolah.

Selain itu, lebih dari tiga perempat responden berpendapat bahwa perangkat ini lebih banyak membawa dampak negatif daripada positif bagi anak-anak mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *