Trik Membedakan Uang Asli dan Uang Palsu

Akhir-akhir ini muncul suatu kasus yang menggemparkan masyarakat Indonesia, yakni kasus peredaran uang palsu yang melibatkan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Polisi berhasil membongkar jaringan pembuatan dan penyebaran uang palsu, dengan menetapkan 17 orang sebagai tersangka.  

Menurut Antara News, Kelompok tersebut diduga memproduksi dan mendistribusikan uang palsu pecahan Rp100.000 dalam jumlah yang signifikan.  

Kasus ini mengindikasikan adanya jaringan terorganisir dalam aksi pemalsuan uang, sehingga menjadi fokus utama aparat penegak hukum untuk mengurangi peredaran uang palsu di masyarakat.  

Untuk menghindari menjadi korban peredaran uang palsu, penting bagi Anda untuk mengetahui cara membedakan uang asli dari yang palsu. Berikut merupakan langkah untuk membedakan uang asli dan palsu: 

  • Berdasarkan warna dan desain, uang asli memiliki warna yang lebih cerah dan desain yang tajam. Sebaliknya, uang palsu cenderung terlihat kusam dengan detail gambar yang kurang jelas. Pastikan untuk memeriksa secara teliti elemen seperti gambar pahlawan, ornamen, dan logo Bank Indonesia yang umumnya lebih presisi pada uang asli. 
  • Bila diraba, uang asli memiliki tekstur yang lebih tebal dan terasa kasar, terutama pada bagian gambar utama dan lambang negara yang mengandung unsur pengaman. Sebaliknya, uang palsu biasanya terbuat dari kertas yang lebih tipis dan halus, tanpa adanya tekstur khas yang menonjol. 
  • Jika diterawang ke arah cahaya, uang asli akan menampilkan tanda air berupa gambar pahlawan dan logo Bank Indonesia dengan jelas. Selain itu, pada pecahan tertentu, benang pengaman akan tampak berubah warna saat diterawang, yang menjadi salah satu ciri keaslian uang. 
  • Cek Benang Pengaman. Pada uang asli, benang pengaman tampak menyatu dengan kertas dan bisa berubah warna jika dilihat dari sudut tertentu. Sebaliknya, uang palsu umumnya tidak memiliki benang pengaman atau dibuat dengan desain yang tidak sesuai dengan aslinya. 
  • Dilihat Menggunakan Sinar Ultraviolet (UV). Uang asli, memiliki serat khusus yang memancarkan cahaya di bawah sinar UV, serta nomor seri yang menyala, sedangkan uang palsu, tidak memancarkan cahaya atau hanya menunjukkan warna samar di bawah sinar UV. 

Dengan memahami langkah tersebut, diharapkan dapat lebih waspada terhadap peredaran uang palsu.  

#uangpalsu #uangasli #makassar #bankindonesia #cerdas  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *