Gerakan tangan Elon Musk saat berbicara dalam acara perayaan pelantikan Presiden Donald Trump menjadi perhatian publik dan memicu diskusi panas di dunia maya.
Beberapa pihak menyebut gerakan tersebut menyerupai salam hormat Nazi, meskipun kelompok pelacak antisemitisme menilai gerakan itu hanya menunjukkan antusiasme Musk pada momen tersebut.
Musk, yang mendukung Trump selama kampanye, tampil di panggung Capital One Arena, Washington DC, pada Senin (20/1/2025).
Disambut sorak-sorai meriah, Musk melambaikan tangan sambil berteriak, “Yesssss,” sebelum menyampaikan pidato yang menyebut kemenangan Trump sebagai momen penting bagi peradaban manusia.
Dalam aksinya, Musk memukulkan tangan ke dadanya dengan jari-jari terentang, lalu mengulurkan tangan ke arah atas dengan gerakan tegas.
Gerakan ini kemudian diulangnya kepada kerumunan di belakangnya sambil berkata, “Hari saya tertuju pada Anda. Berkat Anda, masa depan peradaban terjamin.”
Gerakan tersebut dengan cepat memicu perdebatan, termasuk dari media Israel seperti Jerusalem Post yang mempertanyakan apakah Musk melakukan “Sieg Heil,” istilah untuk salam hormat Nazi.
Liga Antipencemaran Nama Baik merespons dengan menegaskan bahwa gerakan Musk tampak sebagai ekspresi canggung akibat antusiasme, bukan sebagai salam Nazi.